Beberapa Tanda Tanda Dari Wanita Penghuni Neraka




Assalam'ualaikum Wr. Wb..

Salam rasa hormat dan persahabatan dari aku yang kutunjukan khusus kepada kalian, yang mana pada kesempatan kali ini aku hanya ingin menyampaikan sedikit ilmu tentang beberapa dari tanda-tanda wanita penghuni neraka, khususnya bagi yang sudah pada menikah, yang mungkin juga karena adanya dari sebuah pergaulan bebas yang tidak baik, sebab memang sudah pernah dilakukannya yang justru telah menuaikan sebuah tindakan-tindakan bodoh seperti terperangkap dalam perbuatan maksiat dengan bebas untuk melakukan perzinaan diluar pernikahan, mengkonsumsi nakorba, membuat tato, mencuri, hingga yang sering kita jumpai banyaknya anak-anak ABG remaja putra-putri yang hoby mengkonsumsi minuman beralkhohol dan merokok.

Dimana dalam sebuah hadist bahwa Rasulullah SAW pun pernah bersabda kepada kaumnya pada saat setelah beliau selesai shalat gerhana yang melihat lansung kedalam syurga yang ternyata kebanyakan dari para penghuninya adalah kaum orang-orang fuqara-kafir (miskin dan kafir). Akupun melihat ke dalam neraka menyaksikan kebanyakan penghuninya adalah kaum wanita. (HR. Bukhari dan Muslim dari Ibnu Abbas). Lalu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda untuk menceritakan surga dan neraka yang diperlihatkan kepada beliau ketika ia shalat

وَرَأَيْتُ النَّارَ فَلَمْ أَرَ كَالْيَوْمِ مَنْظَرًا قَطُّ وَرَأَيْتُ أَكْثَرَ أَهْلِهَا النِّسَاءَ. قَالُوا: لِمَ يَا رَسُوْلَ اللهِ؟ قَالَ: بِكُفْرِهِنَّ. قِيْلَ: يَكْفُرْنَ بِاللهِ؟ قَالَ: يَكْفُرْنَ الْعَشِيْرَ وَيَكْفُرْنَ اْلإِحْسَانَ، لَوْ أَحْسَنْتَ إِلىَ إِحْدَاهُنَّ الدَّهْرَ، ثُمَّ رَأَتْ مِنْكَ شَيْئًا قَالَتْ: مَا رَأَيْتُ مِنْكَ خَيْرًا قَطُّ

“Dan aku melihat neraka yang belum pernah sama sekali aku melihat pemandangan seperti hari ini. “Lalu aku lihat ternyata mayoritas penghuninya adalah para wanita.” Mereka pun bertanya, “Kenapa para wanita menjadi mayoritas penghuni neraka, ya Rasulullah?” Beliau menjawab, “Disebabkan kekufuran mereka.” Ada yang bertanya lagi kepada beliau, “Apakah para wanita itu kufur kepada Allah?” Beliau menjawab, “(Tidak, melainkan) mereka kufur kepada suami dan mengkufuri kebaikan (suami). Seandainya engkau berbuat baik kepada salah seorang istri kalian pada suatu waktu, kemudian suatu saat ia melihat darimu ada sesuatu yang tidak berkenan di hatinya niscaya ia akan berkata, ‘Aku sama sekali belum pernah melihat kebaikan darimu’.” (HR. Bukhari no. 5197 dan Muslim no. 907)

Didalam hadits ini tidak dijelaskan mengapa banyak kaum Fuqara menjadi penghuni syurga terbanyak dan ketika terjadi sebuah gerhana matahari, dimana Rasulullah SAW dan para sahabatnya melakukan shalat gerhana dengan shalat yang panjang, dan ketika itu juga Nabi Muhammad melihat neraka dan lalu bersabda kepada para sahabatnya : “Aku melihat neraka maka tidak pernah aku melihat pemandangan seperti yang sebelumnya dimana aku melihat kebanyakan penghuninya adalah kaum wanita.

Dalam hadits yang lainnya, Rasulullah SAW pun menjelaskan tentang wanita penduduk neraka, Nabi pun bersabda bahwasannya wanita-wanita yang berpakaian rapih tetapi pada hakikatnya mereka itu telanjang, melenggak-lenggokkan kepalanya karena sombong dan berpaling dari ketaatan kepada Allah SWT dan suaminya.

Dalam AL-Qur’an di Surah Annur : 31 Allah Subhanahu Wa Ta'ala sendiri sudah memerintahkan dan mewajibkan kepada setiap para wanita yang beriman untuk menutup seluruh auratnya dari pandangan laki-laki yang bukan sebagai mahramnya dan jika hal ini dilanggar, maka dosa besar dan nerakalah sebagai imbalannya.

وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا ۖ وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَىٰ جُيُوبِهِنَّ ۖ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا لِبُعُولَتِهِنَّ أَوْ آبَائِهِنَّ أَوْ آبَاءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْ أَبْنَائِهِنَّ أَوْ أَبْنَاءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْ إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِي إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِي أَخَوَاتِهِنَّ أَوْ نِسَائِهِنَّ أَوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمَانُهُنَّ أَوِ التَّابِعِينَ غَيْرِ أُولِي الْإِرْبَةِ مِنَ الرِّجَالِ أَوِ الطِّفْلِ الَّذِينَ لَمْ يَظْهَرُوا عَلَىٰ عَوْرَاتِ النِّسَاءِ ۖ وَلَا يَضْرِبْنَ بِأَرْجُلِهِنَّ لِيُعْلَمَ مَا يُخْفِينَ مِنْ زِينَتِهِنَّ ۚ وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَ الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ

Katakanlah kepada wanita yang beriman : “Hendaklah mereka menahan pandangannya dan kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak dari padanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung kedadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putera-putera mereka, atau putera-putera suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putera-putera saudara lelaki mereka, atau putera-putera saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Allah hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.”

Sebab musti harus berhati-hati juga untuk para wanita yang berakhlak baik jika ada sebuah riwayat dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, jika beliau pernah berkata bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda :

صِنْفَانِ مِنْ أَهْلِ النَّارِ لَمْ أَرَهُمَا قَوْمٌ مَعَهُمْ سِيَاطٌ كَأَذْنَابِ الْبَقَرِ يَضْرِبُونَ بِهَا النَّاسَ وَنِسَاءٌ كَاسِيَاتٌ عَارِيَاتٌ مُمِيلاَتٌ مَائِلاَتٌ رُءُوسُهُنَّ كَأَسْنِمَةِ الْبُخْتِ الْمَائِلَةِ لاَ يَدْخُلْنَ الْجَنَّةَ وَلاَ يَجِدْنَ رِيحَهَا وَإِنَّ رِيحَهَا لَيُوجَدُ مِنْ مَسِيرَةِ كَذَا وَكَذَا

“Ada dua golongan dari penduduk neraka yang belum pernah aku lihat : Yaitu suatu kaum yang memiliki cambuk seperti ekor sapi untuk memukul manusia dan para wanita yang berpakaian tapi telanjang, berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Wanita seperti itu tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya, walaupun baunya tercium selama perjalanan sekian dan sekian.” (HR. Muslim no. 2128)

Adapun para wanita shalihah yang selalu mampu taat kepada suami dan rajin juga untuk melakukan ibadahnya, tentu akan dibalas pula dengan pahala yang melimpah. Sebab keutamaannya telah disebutkan dalam hadits shahih dari sabdanya Nabi Muhammad berikut ini :

إِذَا صَلَّتِ الْمَرْأَةُ خَمْسَهَا وَصَامَتْ شَهْرَهَا وَحَفِظَتْ فَرْجَهَا وَأَطَاعَتْ زَوْجَهَا قِيلَ لَهَا ادْخُلِى الْجَنَّةَ مِنْ أَىِّ أَبْوَابِ الْجَنَّةِ شِئْتِ

“Jika seorang wanita selalu menjaga shalat lima waktu, juga berpuasa sebulan (di bulan ramadhan), serta betul-betul menjaga kemaluannya (dari perbuatan zina) dan benar-benar taat pada suaminya, maka dikatakan pada wanita yang memiliki sifat mulia ini, “Masuklah dalam surga melalui pintu mana saja yang engkau suka.” (HR. Ahmad 1 : 191 dan Ibnu Hibban 9 : 471. Syaikh Syu’aib Al Arnauth mengatakan bahwa hadits ini shahih)

Semoga bacaan dari ilmu teladan singkat ini bisa beramamfaat buat kita semua yang khususnya untuk kaum wanita shalihah, dan tak lupa aku akhiri dengan mengucapkan

Wassalam'ualaikum Wr. Wb..

0 Response to "Beberapa Tanda Tanda Dari Wanita Penghuni Neraka"

Posting Komentar

Gunakan bahasa yang santun untuk berkomentar. Dan jangan sampai Rasis apalagi SPAM Sobat..